“Kami menghormati mereka, tetapi tak ada yang bisa memprediksi sepak bola. Tim yang tetap disiplin dan fokus berpeluang menang,” ujar eks pelatih Madura United ini.
Persija Tak Berubah
Persija tidak banyak mengalami perubahan saat mengarungi kompetisi. Mereka masih mengandalkan muka lama seperti kiper tim nasional Andritany Ardhiyasa, Riko Simanjuntak, Marko Simic, Rohit Chand dan Marco Motta. Kehadiran bek tengah asal Brasil Yann Motta yang bergabung pada Maret 2021 pun menjadikan tim kian solid.
Tak hanya itu, Persija memiliki pelatih anyar asal Italia Angelo Alessio. Pelatih yang sarat pengalaman ini pernah menjadi asisten Antonio Conte saat membawa Juventus juara Liga Italia dan Chelsea kampiun Liga Inggris.
“Ini menjadi tantangan bagi kami karena pelatih Eropa yang menangani Persija,” tutur Dejan yang pernah menjadi bagian dari zlatna generacija (generasi emas) Yugoslavia ini.
Pelatih yang pernah bermain bersama para legenda emas seperti Robert Jarni, Zvonimir Boban, Robert Prosinecki, Predrag Mijatovic dan Davor Suker ini cukup yakin dengan kemampuan tim meski baru memiliki dua pemain asing, Aaron Evans dan Mario Maslac. Sedangkan dua pemain asing anyar belum bergabung dengan tim.
“Jangan lupa, di Piala Menpora kami tidak menggunakan pemain asing karena pemain lokal kami berkualitas,” kata Dejan. Tanpa pemain asing, dirinya membawa PSS menduduki peringkat tiga Piala Menpora*